Kelestarian bangunan heritage, tanggung jawab kita semua – diskusi Surabaya dengan Pak Dukut

Surabaya kini beranjak menuju kota metropolitan yang semakin modern. Sudah tentu wajah kotanyapun banyak mengalami perubahan. Mall, gedung-gedung perkantoran yang menjulang tinggi, serta jalanan yang dipenuhi kendaraan bermotor telah mendominasi wajah Surabaya kini.  Seperti apakah wajah Surabaya tempo dulu? Apa yang istimewa dari Surabaya tempo dulu? Segala pertanyaan tersebut terjawab tuntas dalam diskusi Surabaya, dulu dan kini dengan Bapak Dukut Imam Widodo penulis buku ‘Soerabaia Tempo Doeloe’ pada hari Kamis, 7 Februari 2013  lalu di atrium utama Grand City Surabaya.  Diskusi ini diselenggarakan sebagai salah satu rangkaian acara pameran karya fotografi dan sketsa ‘Surabaya dalam Bingkai Kenangan’ yang digelar Prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika di tempat yang sama selama 5-10 Februari 2013.

Wajah Surabaya kini telah jauh berubah. Berbagai bangunan heritage yang mestinya dapat menjadi aset dan identitas tersendiri bagi Surabaya justru telah dipugar tanpa memperhatikan gaya bangunan aslinya. Sayang, sebab seiring hilangnya bangunan-bangunan heritage di kota ini, hilang pulalah saksi bisu sejarah tempo dulu yang merupakan salah satu sarana bagi generasi muda Surabaya untuk lebih mengenal kotanya.  Oleh karenanya, salah satu point penting yang ingin disampaikan Bapak Dukut dalam diskusi sore itu adalah agar generasi muda, terutama para mahasiswa Arsitektur yang nantinya akan ikut berperan membangun dan membentuk wajah negeri ini turut berperan serta dalam melestarikan bangunan-bangunan heritage warisan bangsa.

Diskusi menarik ini juga dirangkai dengan launching dua buah buku karya Prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika Surabaya. Buku pertama merupakan kumpulan karya peserta lomba fotografi dan sketsa ‘Surabaya dalam Bingkai Kenangan’ yang digelar Prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika November 2012 lalu. Dalam buku ini tersaji puluhan foto dan sketsa menawan dari bangunan-bangunan heritage Surabaya pada masa kini. Buku kedua merupakan karya dari Kaprodi Arsitektur, Ririn Dina Mutfianti. Berbeda dengan buku pertama, buku  bertajuk ‘Surabaya dalam Jejak Kenangan’ ini justru memberikan potret dan cerita dari kota Surabaya di masa lalu yang dirangkai dengan bahasa yang ringan dan menarik untuk diikuti.  Kehadiran kedua buku ini diharapkan dapat menjadi sebuah sarana untuk lebih mengenal keindahan wajah kota Surabaya baik di masa kini maupun lampau.

Rangkaian acara ditutup dengan penyerahan cinderamata dari prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika yang diwakili oleh Dewan pembina YPPI, Bapak Budi Santosa kepada Bapak Dukut Imam Widodo. Prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika Surabaya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini.

Lomba papercraft di atrium utama Grand city Surabaya

Turut menyemarakkan Chinese New Year 2013, prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika Surabaya menyelenggarakan lomba papercraft tembok besar china.  Lomba ini diadakan sebagai salah satu rangkaian kegiatan pameran karya yang diselenggarakan di atrium utama Grand city sepanjang 5-10 Februari 2013.

Lomba papercraft ini dapat diikuti oleh siswa SMA/SMK baik perorangan ataupun kelompok (dengan teman-teman ataupun keluarga). Satu set perlengkapan lomba disediakan oleh panitia. Lomba ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp 1.000.000,- untuk tiga orang pemenang. Pengumunan pemenang akan dilaksanakan pada hari  terakhir pameran yakni hari Minggu, 10 Februari 2013 pukul 12.30 WIB.

Selain lomba papercraft, pada acara pameran karya di atrium utama Grand city 5-10 Februari 2013, prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika Surabaya menyelenggarakan berbagai acara menarik sebagai berikut :

Pameran Arsitektur, Fotografi, dan Sketsa Surabaya dalam Bingkai Kenangan di Grand City

Selama satu minggu terhitung 5-10 Februari 2013 Program studi Arsitektur Universitas Widya Kartika akan menggelar pameran karya di atrium utama Grand City Surabaya.  Karya-karya yang dipamerkan adalah karya peserta lomba sketsa dan fotografi ‘Bingkai Arsitektur 2012’, juga karya mahasiswa Arsitektur Universitas Widya Kartika semester genap tahun ajaran 2012-2013.

Kegiatan pameran dikemas dengan berbagai acara menarik dan bermanfaat yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Berbagai kegiatan tersebut diantaranya adalah launching dan bedah buku ‘Surabaya dalam Bingkai Kenangan’ pada hari Kamis 7 Februari 2013. Buku ini berisi kumpulan karya fotografi dan sketsa dari siswa siswi SMA/SMK serta mahasiswa peserta lomba Bingkai Arsitektur 2012. Acara tersebut sedianya akan dihadiri oleh Bapak Dukut Imam Widodo, pengarang buku Soerabaia Tempo Doeloe. Selain  itu, Bapak Dukut juga berkenan membagikan pengetahuan beliau dalam diskusi tentang Surabaya heritage, khususnya kampung pecinan. Pada hari Sabtu, 9 Februari 2013 Bapak Budi Darmawan, fotografer profesional dan pengajar Icon School of Photography akan menghadiri acara pameran, dan turut membagikan pengalaman beliau mengenai dunia fotografi melalui sesi diskusi. Pada saat bersamaan akan akan digelar launching dan heregistrasi komunitas fotografi dengan Bapak Budi Darmawan sebagai pembina utamanya. Tak hanya itu, selama pameran pengunjung dapat mengikuti lomba papercraft dengan total hadial satu juta rupiah.

Diselenggarakan bertepatan dengan Chinese New Year 2013, stand dan suasana pameran akan didesain menarik dengan nuansa tembok besar China. Keunikan desain ini diharapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung pameran. Tak kalah penting, kampus Universitas Widya Kartika membagikan beasiswa pengembangan sebesar Rp. 1000.000,- bagi calon mahasiswa yang mendaftar pada saat pelaksanaan pameran.

Berbagai agenda menarik tersebut menjadikan pameran arsitektur ini sangat sayang untuk dilewatkan. Karena itu datang dan berpartisipasilah, jangan sampai ketinggalan…

Rangkaian Bunga Rampai

Setelah Kesulitan Pasti Ada kemudahan

Bukankah Kami telah melapangkan dadamu ?
Dan Kami telah menghilangkan bebanmu yang memberatkan punggungmu ?
Dan Kami telah meninggikan derajatmu ?
Karena sungguh, sesudah kesulitan itu pasti ada kemudahan
Dan sungguh, sesudah kesulitan itu pasti ada kemudahan
Maka apabila kamu telah selesai dari suatu urusan,
Tetaplah bekerja keras untuk menyelesaikan urusan lainnya
Dan hanya kepada Tuhan-mu lah kamu berharap.
(QS 94 : 1-8)

Bahagia sekali, menyaksikan semuanya berjabat tangan, agar segala ganjalan di hati atas semua sikap dan kata-kata yang mungkin terucap dan saling menyakiti, telah lebur. Wajah-wajah imut, dengan tawa di wajah, semoga menjadi cermin beningnya hati untuk saling memaafkan setelah berkegiatan yang lama dan berat beberapa waktu yang lalu.

1
Suasana itulah yang kami rasakan saat pertemuan untuk evaluasi kegiatan Lomba Fotografi dan Sketsa ‘Surabaya dalam Bingkai Kenangan’ yang baru lalu. Energi positif anak-anak muda itu menyebar dan menguasai kita semua.

Terimakasih anak-anak, terimakasih rekan-rekan kerjaku… Kerja kalian kemarin bagus sekali. two thumbs up untuk kalian. aku tau banyak ketidaksempurnaanku yang sedikit banyak  mempengaruhi suasana kegiatan kita kemarin. mohon maaf ya.. Tidak ada materi yang bisa kami berikan kepada kalian semua sebagai imbalan atas kerja keras ini. tapi aku percaya, tidak akan hilang kebaikan atas apa yang sudah dikerjakan… :)

Kalian adalah bunga rampai yang harum..

mari kita melanjutkan kerja kita lagi, dengan kegiatan yang lain lagi. beberapa pekerjaan besar yang menggelinding dari kegiatan kemarin sudah menunggu untuk segera dikerjakan yaitu, Pameran di luar, menyelesaiakan buku kumpulan karya dan sesuai dengan permintaan, kita bentuk komunitas fotografi Universitas Widya Kartika yang diasuh langsung oleh Bapak Budi Darmawan.

yuks, kita bekerja lagi… :)

Oleh: Ririn Dina Mutfianti

Reblogged from ririndina.wordpress.com

Pemenang lomba fotografi dan sketsa “Bingkai Arsitektur”

Pada tanggal 17 November 2012 pukul 18.30 telah dimumkan nama-nama pemenang lomba fotografi dan sketsa “Bingkai Arsitektur” yang diselenggarakan oleh Prodi Arsitektur Widya Kartika Surabaya.

Penjurian lomba fotografi dilakukan secara tertutup pada tanggal 16 November 2012 oleh para juri yang berprofesi sebagai fotografer profesional diantaranya Bapak Budi Darmawan (pengajar Icon School of Photography), Bapak Moch Rizky. Satrio. R (manager studio adventure) serta Bapak Ary Dwi Jatmiko (Dosen Arsitektur UWIKA). Penilaian dilakukan berdasarkan point-point yang meliputi required element  (kesesuaian dengan tema “heritage”), focus and composition (komposisi, fokus,sudut pengambilan gambar), lighting (pencahayaan), object (obyek bangunan yang dipilih), dan creativity (kreativitas dalam pengambilan gambar).

Dari 62 karya fotografi yang terkumpul berhasil diperoleh 4 karya pemenang (masing-masing dua pemenang untuk kategori digital-pro dan pocket) serta dua karya terfavorit yang dipilih berdasarkan voting terbanyak oleh pengunjung pameran selama 14-16 November 2012. Nama-nama para pemenang adalah sebagai berikut.Karya para pemenang dapat dinikmati di sini.

Sementara untuk lomba sketsa, penjurian dibagi menjadi dua tahap berdasarkan waktu pelaksanaannya yakni lomba sketsa pada 14-16 Nopember 2012 dan lomba sketsa pada 17 Nopember 2012.  Penjurian dilakukan oleh Bapak Priyo Suprobo dan Bapak Ary Dwi Jatmiko (Dosen Arsitektur UWIKA).  Penilaian didasarkan pada point-point penguasaan teknik untuk menghasilkan garis yang berkarakter, improvisasi, dan proporsi. Nama-nama pemenang adalah sebagai berikut :

Prodi Arsitektur  Universitas Widya Kartika menyampaikan banyak terimakasih kepada seluruh panitia dan peserta lomba yang telah turut berpartisipasi dalam acara ini. Selamat kepada seluruh pemenang, semua pmenang dan peserta akan mendapatkan sertifikat lomba yang akan segera dikirim ke sekolah masing-masing.

Pameran karya fotografi dan sketsa “bingkai Arsitektur”

Prodi Arsitektur Universitas Widya Kartika Surabaya mempersembahkan pameran karya fotografi dan sketsa Bingkai Arsitektur 2012 dengan tema “Surabaya dalam Bingkai Kenangan”. Dalam event ini dipamerkan lebih dari 60 karya fotografi hasil peserta lomba fotografi Surabaya dalam Bingkai Kenangan dan 25 buah sketsa bangunan Surabaya urban Heritage. Pameran diselenggarakan selama 4 hari terhitung tanggal 13-17 November 2012 di hall lt.2 UWIKA.

Datang, saksikan, dan ikuti voting foto terfavorit untuk memperebutkan hadiah menarik bagi peserta lomba fotografi dengan jumlah pemilih terbanyak. Voting ditutup pada hari Jumat, 15.00 WIB. Pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah  dilakukan pada acara open house kampus UWIKA pada 17 November 2012 bertempat di lapangan parkir UWIKA Jl. Sutorejo Prima Utara II/1 Surabaya, be there…

Jadwal Tips & Trik Sketsa dan Fotografi Serta Technical Meeting Lomba

Calon peserta lomba fotografi dan sketsa Bingkai Arsitektur – Surabaya Dalam Bingkai Kenangan diharapkan mengikuti acara technical meeting lomba yang akan diadakan pada:

1. Selasa 30 Oktober 2012 pukul 15.00 WIB

2. Kamis 1 November 2012 pukul 15.00 WIB

3. Jumat 2 November 2012 pukul 09.30 WIB

Lokasi Studio lantai 5 (R.513) Universitas Widya Kartika Surabaya, Jl. Sutorejo Prima Utara II/1 Surabaya. Peserta dapat memilih salah satu dari tiga waktu yang disediakan.

Selain technical meeting, dalam acara juga akan diberikan tips dan trik bagaimana teknik sketsa dan fotografi yang baik, dengan demikian diharapkan para peserta lomba dapat menghasilkan karya yang lebih maksimal.

Pertanyaan-pertanyaan seputar teknis pelaksanaan lomba dapat sekretariat panitia lomba fotografi (Prodi Arsitektur Kampus Universitas Widya Kartika Surabaya LT. 3, Jl. Sutorejo Prima Utara II/1 Surabaya). Contact person: Ririn Dina (083872552707);  Adi (081515122732); email : bingkai_ars@widyakartika.ac.id

Teknis Pelaksanaan Lomba Fotografi dan Sketsa „Bingkai Arsitektur“

Gallery

This gallery contains 4 photos.

 Teknis pelaksanaan lomba fotografi dan sketsa Bingkai Arsitektur “Surabaya dalam bingkai kenangan” adalah sebagai berikut: 1.      Calon peserta mendaftarkan diri sebagai peserta lomba, sesuai dengan lomba yang diminati (fotografi atau sketsa) dengan mengisi form pendaftaran, membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. … Continue reading